Bekasikinian.com, Jakarta - Ratusan karyawan Twitter dikabarkan telah meninggalkan perusahaan media sosial raksasa tersebut menyusul ultimatum dari Elon Musk. Twitter memberi tahu karyawannya bahwa mereka akan menutup kantor dan merumahkan staf senin (21/11/2022) mendatang.
Karyawan Twitter mulai diusir oleh staf keamanan perusahaan, menurut sumber orang dalam. Twitter yang banyak kehilangan karyawannya tak menanggapi rumor yang beredar. Saat memberikan suara secara anonim di aplikasi, 42% dari 180 pemilih memilih keluar.
Baca Juga: Elon Musk: Twitter For iPhone Akan Dihapus
Seperempat mengatakan mereka telah memilih untuk pergi, dan hanya 7% mengatakan mereka memilih "ya" untuk tetap tinggal. Menurut laporan CNA pada Jumat (18/11/2022), berdasarkan informasi yang diberikan oleh karyawan yang baru saja keluar dari Twitter, Musk bertemu dengan beberapa karyawan senior dan mencoba membujuknya untuk tetap tinggal. Keberangkatan karyawan Twitter mencakup banyak insinyur yang bertanggung jawab untuk memperbaiki bug dan mencegah pelambatan layanan.
Baca Juga: Mulai Hari Ini Aplikasi Twitter Uji Fitur Edit Tweet Berbayar
Pada Kamis malam (17/11/2022), aplikasi Twitter yang digunakan karyawan mulai melambat, dan sebuah sumber memperkirakan Twitter mengalami kerusakan malam itu.
"Kalau memang rusak, tidak banyak yang bisa diperbaiki di banyak tempat," kata sumber anonim itu. (sy)
Artikel Terkait
Kahiyang Ayu Anak Kedua Jokowi Trending di Twitter, Ada Apa?
Mulai Hari Ini Aplikasi Twitter Uji Fitur Edit Tweet Berbayar
Whatsapp Down, Netizen Keluhkan di Twitter
Video Kebaya Merah Direkam Dibuat Berdasarkan Pesanan di Twitter
Elon Musk: Twitter For iPhone Akan Dihapus