Cegah Banjir, Pemkab Bekasi akan Pasang Jaring Besi Penahan Sampah di Sejumlah Sungai

- Sabtu, 24 September 2022 | 20:12 WIB
Cegah Banjir, Pemkab Bekasi akan Pasang Jaring Besi Penahan Sampah di Sejumlah Sungai
Cegah Banjir, Pemkab Bekasi akan Pasang Jaring Besi Penahan Sampah di Sejumlah Sungai

Bekasikinian.com, Kabupaten Bekasi - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi akan memasang jaring besi permanen di beberapa titik aliran sungai. Langkah ini dilakukan agar sampah yang terbawa aliran air dari daerah lain tidak menumpuk dan menghambat aliran sungai.

Rahmat Atong, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi, mengatakan pemasangan jaring besi di beberapa titik aliran sungai masih dalam kajian. Namun, dipastikan akan dipasang tahun ini.

"Tahun ini kita punya anggaran, kita akan pasang jaring yang terbuat dari besi dan setiap dua sampai tiga minggu sekali kita angkat sampahnya. Untuk titiknya nanti akan kita sampaikan lagi," ucapnya, Jumat (23/9).

Baca Juga: Disetujui DPR, Negara Kucurkan PMN Hingga Rp15 Triliun untuk BUMN

Atong mengatakan upaya mencegah sampah menumpuk di sungai dengan memasang jaring telah dilakukan beberapa kali. Tapi jaring yang terpasang selalu hilang.

"Sudah beberapa kali kita melakukan itu, tapi jaringnya selalu hilang, entah karena terbawa arus atau ada yang nakal. Makanya kita mau pasang jaring lagi tapi yang terbuat dari besi. Nanti juga ada petugas yang diberikan kewenangan untuk menjaga jaring itu supaya tidak hilang lagi," ungkap Rahmat.

Sampah yang menumpuk di banyak sungai tidak hanya berasal dari sampah rumah tangga di Kabupaten Bekasi, tetapi juga dari daerah lain.

Baca Juga: Dukung Program Pusat, Bogor Hadirkan Ratusan Sepeda Listrik untuk Keliling Kota

"Ya kalau dari daerah lain tidak ada kepedulian, kita susah, jadi lebih baik sampah yang ada di wilayah kami, ya kami angkut, karena kita kan wilayahnya yang paling ujung. Jadi jangan berpikir sampah yang buang dari mana, tidak akan ada habisnya," katanya.

Perlu diketahui, belum lama ini, sebanyak 130 ton sampah diangkut dari empat sungai di Kecamatan Tambun Utara dan Tambun Selatan. Upaya yang dilakukan tersebut untuk mencegah terjadinya banjir yang diakibatkan oleh luapan sungai.

Pengangkutan sampah dilakukan oleh 17 petugas dan 12 truk. Secara total, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi mengangkut 130 ton sampah selama tiga hari.

Editor: Asroi Baihaqi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X