Bekasikinian.com, Kota Bekasi - Beberapa hari lalu, banyak warga Kota Bekasi yang mengeluhkan kotornya air PDAM di rumah mereka. Air yang berwarna coklat kehitaman seperti kopi menjadi bukti ketidaklayakan air tersebut untuk dikonsumsi. Benar saja, Kali Bekasi yang merupakan sumber bagi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Patriot mengalami pencemaran sejak 11 Oktober 2020. Kabag Humas Pemerintah Kota Bekasi, Yekti Rubiah membenarkan hal tersebut, adanya pencemaran di Kali Bekasi sangat berdampak pada air baku untuk PDAM Tirta Patriot Kota Bekasi. "Akibat adanya dugaan pencemaran ini berdampak pada terganggunya pelayanan distribusi kepada pelanggan PDAM Tirta Patriot," ucap Yekti pada Jumat (13/11/2020). Dirinya menyebut, pencemaran terjadi di hulu Kali Bekasi yaitu di Sungai Cileungsi dan Cikeas. Kini, PDAM Tirta Patriot tengah berusaha mengatasi hal tersebut. Baca juga: Waspada Bencana di Musim Hujan, Wawali Tri: Kesiapsiagaan Perlu Ditingkatkan "Semoga dugaan pencemaran ini segera dapat diatasi mulai dari hulu, sehingga pelayanan PDAM Tirta Patriot Kota Bekasi dapat kembali normal," ujarnya. Pencemaran Kali Bekasi bukan kali ini saja melanda. Pemerintah Kota Bekasi menyimpulkan bahwa limbah pabrik menjadi biang dari masalah ini, hal ini dibuktikan dengan berulang kali melakukan uji sampel air Kali Bekasi yang tercemar. Namun, limbah tersebut berasal dari luar Kota Bekasi yang mengakibatkan sulitnya Pemkot Bekasi untuk menertibkan pabrik-pabrik nakal tersebut. Untuk itu, Pemkot Bekasi mengharapkan adanya koordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup, Pemprov Jabar dan kepolisian agar menindak tegas pelaku pencemaran Kali Bekasi. Baca juga: Curhatan Emak-emak yang Anaknya Sudah Masuk Sekolah di Babelan