4 Cara Ketahanan Siber yang Bisa Dilakukan Sehari-hari

- Rabu, 8 Februari 2023 | 19:40 WIB
Team of Teenage Gamers Play in Multiplayer PC Video Game on a eSport Tournament. Captain Gives Commands into Microphone, Trying Strategically Win the Game.
Team of Teenage Gamers Play in Multiplayer PC Video Game on a eSport Tournament. Captain Gives Commands into Microphone, Trying Strategically Win the Game.

Bekasikinian.com, Jakarta - Pesatnya perkembangan teknologi sangat memudahkan masyarakat dalam melakukan berbagai aktivitas. Namun, di balik itu, para penjahat siber juga membekali diri dengan kemampuan yang semakin canggih untuk melancarkan aksinya.

“Berdasarkan riset Microsoft Digital Defense Report (DDR) 2022, sebenarnya 98 persen ketahanan siber dapat diperoleh dengan empat praktik yang bisa kita lakukan sehari-hari,” kata pimpinan bisnis Microsoft Indonesia, Wahjudi Purnama, di Jakarta, Selasa (7/2/2023).

Pertama, terapkan prinsip-prinsip “zero trust”, pastikan bahwa orang yang akan mengakses data, aplikasi, infrastruktur, dan jaringan, baik dari organisasi atau individu, harus betul-betul jelas identitasnya. Kemudian, berikan akses secukupnya sesuai kebutuhan pada waktu tertentu.

Baca Juga: Sosok Yang Diduga Bjorka Ditangkap Di Madiun, Nyatanya Tidak Punya Komputer

Wahjudi mencontohkan komputer di rumah, yang digunakan bersama anak karena sekolah daring. Orang tua bisa memberikan akun biasa, bukan akun administrator.

“Ketika dia mau install aplikasi, dia harus minta izin saya sebagai admin,” kata Wahjudi.

Administrator juga bisa memberikan batasan akses komputer. Setelah batas waktu lewat, pengguna harus meminta akses lagi kepada administrator.

Kedua, gunakan autentifikasi multifaktor (MFA) untuk memverifikasi identitas pengguna. Wahjudi menilai alat itu bisa memblokir serangan identitas sekitar 99,9 persen.

“Kalau sampai orang jahat itu mengetahui password kita, dia tetap enggak bisa masuk karena ada satu faktor lagi yang ada di diri kita baik sidik jari maupun wajah,” kata Wahjudi.

Wahjudi juga mengatakan pentingnya membuat kata sandi yang kuat dan berbeda untuk setiap akun dan menggantinya secara berkala.

Ketiga, gunakan perangkat anti-malware modern. Menurut Wahjudi, hal ini penting sebab serangan malware, termasuk ransomware, kerap berujung pada permintaan uang tebusan yang tinggi. Keempat, terus perbarui peranti keras dan peranti lunak secara berkala.

Baca Juga: Hanya Butuh 15 Menit, 12 Komputer BLK Kabupaten Bekasi di Tambun Raib Digondol Maling

“Dengan kita selalu memperbarui, maka kalau ada pembaruan dari sisi keamanan, fitur, itu semuanya akan ikut,” kata Wahjudi.

Keempat, Wahjudi menyarankan untuk melindungi data dengan menyimpannya di cloud. OneDrive misalnya, data dapat dilindungi dengan mengaktifkan password yang kuat, menambahkan informasi keamanan ke akun Microsoft, menggunakan MFA, dan mengaktifkan enkripsi di perangkat mobile. (Sy)

Editor: Romy Syawaluddin

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Ramadhan Bulan Pengabulan Doa

Selasa, 4 April 2023 | 00:12 WIB

Berbuka Puasa Cara Rasulullah SAW

Kamis, 30 Maret 2023 | 23:31 WIB

Tidur di Bulan Puasa Ibadah, Benarkah?

Selasa, 28 Maret 2023 | 10:14 WIB

Fasilitas Akhirat Ada Momen Berpuasa

Senin, 27 Maret 2023 | 06:31 WIB

Puasa Membangun Takwa dan Berakhlak Mulia

Senin, 27 Maret 2023 | 06:25 WIB

Rekomendasi dan Jenis Dimsum Halal Wajib Dicoba

Minggu, 26 Maret 2023 | 13:59 WIB

Ini Profil Annisa Aziza Istri Raditya Dika

Jumat, 24 Februari 2023 | 12:05 WIB

Begini Gak Enaknya Penderita Maag

Kamis, 16 Februari 2023 | 07:20 WIB

5 Tutorial Bikin Kulit Kusam Jadi Bersinar

Selasa, 14 Februari 2023 | 09:25 WIB

Catat, Begini Syarat Menikah di Luar Negeri

Jumat, 10 Februari 2023 | 09:05 WIB
X